Berita24.co.id: Pesawaran- Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menjadi orang pertama suntik Vaksin SinovaC Covid-19. Diikuti pimpinan Forkompimda, pimpinan DPRD Pesawaran serta tenaga Kesehatan, perwakilan tokoh agama, Ka.menag Pesawaran dan perwakilan awak media. Pelaksanaan suntik Vaksin ditempatkan di aula pemda setempat, selasa (26/1).
Bupati Pesawaran mengatakan, mengawali jadwal pertama untuk suntik Vaksin Sinovac ini adalah sebanyak 14 orang. Itu diawali Bupati Dendi dilanjutkan Kapolres Pesawaran, Kejari Pesawaran, 4 orang anggota DPRD, tenaga kesehatan, Ka. Menag Pesawaran dan perwakilan dari awak media.
“Seyogyanya memang ada 14 orang yang akan di Vaksin Sinovac hari ini, namun karena 4 orang diantaranya tidak memenuhi syarat untuk menerima vaksin, dimungkinkan karena tensi darahnya tinggi, maka baru 10 orang saja yang sudah mengawali suntik Vaksin Sinovac, ” Ucap Bupati Pesawaran, Dendi, usai pelaksanaan suntik Vaksin, selasa (26/1).
Kemudian untuk pelaksanaan suntik Vaksin kedua, Bupati terpilih untuk kedua kalinya itu menjelaskan, akan digelar serentak pada rabu, (27/1). Dan itupun katanya baru sebatas dilingkungan medis para tenaga medis yang bakal didahulukan, mengingat keterbatasan Vaksin Sinovac yang diterima pihak pemda pesawaran saat ini.
“Hari ini, Vaksin Sinovac sudah mulai didistribusikan keseluruh puskesmas di Pesawaran, dan yang akan suntik Vaksin tahap dua diutamakan dahulu terhadap medis dan para tenaga medis, mengingat Vaksin yang ada masih terbatas sehingga belum mencukupi semuanya, dan setelah gelombang kedua pengiriman Vaksin baru kepada tenaga pendidik dan yang lainnya,” Ungkapnya.
Ditegaskannya, sebagai orang nomor satu di Bumi Andan Jejama dirinya meyakinkan kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi akan isu berita hoax yang berkembang terkait suntik Vaksin Sinovac Covid-19 ini.
” Himbauan saya selaku kepala daerah supaya masyarakat bisa meyakini dan mengikuti suntik Vaksin sinovac ini, sebab langkah ini adalah solusi memutus matai rantai penyebaran Covid-19, Vaksin ini bukan obat tapi membentuk kekebalan imun tubuh terhadap Virus Covid-19,”
” Vaksin ini sudah melalui uji coba , persyaratan -persyaratan ketat, uji klinis yang ketat, dan Vaksin ini sudah dijamin oleh lembaga terkait, terutama pemerintah bahwa Vaksin ini baik untuk menjaga dan melindungi imun tubuh terhadap Virus Covid-19,” Jelasnya, seraya menambahkan sekiranya ada dampak ditengah masyarakat pasca Suntik Vaksin ini, pemda pesawaran telah menyiapkan opsi-opsi dalam menanganinya. (Fahmi)