BeritaPESAWARAN

Kadis Perindag Pesawaran Janji Berikan Solusi Terkait Polemik Pasar Baru Kedondong

Berita24.co.id: Pesawaran- Terkait polemik sampah Pasar Baru Kedondong. Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pesawaran, Razak,S.Sos, berjanji akan segera memberikan solusi dengan standbykan unit kendaraan pengakut sampah dilingkungan pasar setempat.

Selain itu pihaknya juga akan mencarikan alternatif lain terkait pemindahan Tempat Pembuangan Sementara (TPS) sampah Pasar Baru, hingga keberadaan TPS tidak lagi dilokasi sisi jalan seperti sekarang ini.

” Adanya Penumpukan sampah itu dilantari karena mobil pengakut sampah yang ada mengalami kerusakan, kedepannya kita sudah rencanakan mobil pengangkut sampah selalu stanby dilokasi pasar, hingga penumpukan sampah tidak terulang kembali kedepannya. Sedangkan untuk TPS kita masih mencari tempat yang tepat, jangan sampai nanti TPS yang baru menimbulkan masalah baru,” Ucap Razak, Kamis (25/4/24).

Kemudian kata dia, persoalan los Pasar Baru Kedondong yang selama ini kosong karena tidak dimanfaatkan oleh para pedagang. Dirinya mengaku telah melakukan pendataan kepemilikan tempat los yang selama ini tidak difungsikan oleh pemiliknya.

” Los yang kosong itu sebenarnya sudah ada pemiliknya, dan kita telah mendata dengan dibuatkan surat perjanjian kalo selama 3 bulan tidak ditempati maka hak pakainya akan kita cabut dan digantikan dengan pedagang lain,” Tegasnya.

Razak menambahkan, dalam penataan Pasar Baru Kedondong ini, menurutnya diperlukan peran aktif masyarakat setempat, terlebih peran pemerintahan Desa Pasar Baru sendiri sangat mendominan, hingga apa yang menjadi harapan semua pihak untuk tata kelola pasar yang asri dapat terwujud.

“Penertiban tata kelola Pasar Baru diperlukan juga keterlibatan unsur Pemdes setempat, dari elemen tokoh masyarakat dan tokoh adat juga turut mendukung, karena yang berjualan dipasar itu masih masyarakat sekitar. Jangan sampai ketika dilakukan penertiban terjadi gesekan, dan tentunya hal tersebut perlu kita antisipasi,” Tandasnya.

Sementara soal keberadaan TPA yang sempat dikeluhkan masyarakat Desa Sukamaju lantaran tumpukan sampah yang ada sangat begitu menyengat, ditambah lagi sampah pasar tersebut kebanyakan teronggok disisi jalan dan tidak ditempatkan kedalam TPA. Mantan Kabag Binamental Pemda Pesawaran (Razak-Red) mengaku, bila mobil pengakut sampah terkendala banyak yang terperosok hingga sampai ada yang pecah Ban mobil.

“Sampah yang ada di TPA Desa Sukamaju itu bukan hanya dari pasar saja, namun masyarakat setempat juga banyak membuang sampah disitu. Ya namanya sampah rumah tangga, ada pecahan beling paku dan lainnya, maka supir mobil takut untuk masuk kedalam TPA,” Timpalnya.

Kendati demikian lanjutnya, Disperindag akan menempatkan petugas khusus dalam mengelola TPA sampah yang berlokasi di Desa Sukamaju tersebut. Dengan begitu sampah yang ada akan diurai berdasarkan jenisnya.

“Kami juga sudah cari orang yang akan bertugas mengelola TPA di Desa Sukamaju, dan nanti petugas yang memisahkan terkait mana sampah organik dan non organik. Lalu untuk tumpukan sampah yang ada disisi jalan akan kita tarik dan dikumpulkan kedalam TPA dengan menggunakan eksavator,” Tutupnya diakhir pembicaraan .(fahmi).

Tinggalkan Balasan